• Nilai ekspor Kota Batam Juni 2020 mencapai US$732,48 juta atau naik sebesar 17,01 persen dibanding ekspor Mei 2020.
• Nilai ekspor Kota Batam bulan Juni menyumbang 80,38 persen dari total ekspor se-Kepri sebesar US$911,24 juta.
• Ekspor migas Juni 2020 mencapai US$49,95 juta atau naik 30,84 persen dibanding bulan sebelumnya. Ekspor nonmigas Juni 2020 mencapai US$682,52 juta atau naik 16,11 persen dibanding Mei 2020.
• Ekspor nonmigas HS 2 digit terbesar Juni 2020 adalah golongan barang mesin/peralatan listrik (85) sebesar US$294,95 juta.
• Ekspor ke Singapura pada bulan Juni 2020 mencapai nilai terbesar yaitu US$270,45 juta dengan kontribusinya mencapai 40,01 persen.
• Nilai ekspor Kota Batam Juni 2020 terbesar melalui Pelabuhan Batu Ampar US$428,82 juta; disusul Pelabuhan Sekupang US$144,15 juta; Pelabuhan Kabil/Panau US$104,80 juta; Pelabuhan Pulau Sambu US$49,95 juta; dan Pelabuhan Nongsa US$3,19 juta. Kontribusi kelima Pelabuhan terhadap ekspor
Januari-Juni 2020 adalah sebesar 99,84 persen.
• Nilai impor Kota Batam Juni 2020 mencapai US$636,88 juta atau naik 9,21 persen dibanding impor Mei 2020.
• Nilai impor migas pada bulan Juni 2020 mencapai US$0,68 juta atau turun 63,58 persen dibanding Mei 2020. Nilai impor nonmigas pada bulan Juni 2020 mencapai US$636,20 juta atau naik 9,44 persen dibanding Mei 2020.
• Selama Juni 2020 impor nonmigas terbesar adalah golongan barang mesin/peralatan listrik (85) dengan nilai US$275,76 juta atau 40,71 persen dari total impor nonmigas.
• Negara pemasok barang impor terbesar pada bulan Juni 2020 ditempati oleh Singapura dengan nilai US$302,08 juta dengan konstribusi 44,77 persen.
• Pelabuhan bongkar barang impor terbesar selama bulan Juni 2020 adalah Pelabuhan Batu Ampar dengan nilai impor sebesar US$423,71 juta, disusul Pelabuhan Sekupang dengan nilai impor sebesar US$180,22 juta. Konstribusi kedua pelabuhan tersebut mencapai 93,54 persen dari total impor selama Januari-Juni 2020.